RINDU ARAFAH
Oleh : GK Camia Assyifa
Menangislah...
Bila
jalan pertama yang menjadi pilihanku dalam munajat yang sempurna
Dalam
setiap desah nafas ini mengalunkan ribuan doa
Panjang
tanpa muara pada gelap aku menitipkan salam rindu
Pada
kehadiranku,pada kelahiranku...
Setiap
kali membasuh ingatan dalam jiwa yang telah terlanjur berdaki dosa
Meneteslah
bening merayap singgah pada gelisah
Ratap
menutup ribuan kenangan khilaf yang harus kutebus segera
Bukan
sedekah yang harus kita tangisi
Karena
sebagian harta adalah tempat bersuci
Tempat
kita menjaga batin agar tetap dalam fitri
Menangislah...
Dan
setiap kali aku mengingat semakin dekat aku menyerahkan tubuh
Pada
tanahlah aku harus menitipkan semua
Hingga
belulang dan otot yang kubangga,hilang musnah
Menjadi
jejak nama yang hanya terpatri pada nisan tanpa ruh
Bila
aku bisa memilih untuk beranjak dari tempatku diam
Bermalam
di Arafah adalah tempat yang harus dituju seluruh umat
Sebelum
hembus pagi mengakhiri perjalanan nafasku
Sebelum
senja merenggut detak jantung dalam aliran darahku
Sebelum
malam melumuri lebam pada tubuh yang beku...
Menangislah...
Aku
akan tetap merindukan Arafah
Memimpikan
rumahMu Kakbah di Makkah
Mengkhayalkan
bersujud di lantai masjid Nabawi Madinah
Ya Rabb...
Ijinkan
aku menjadi tamu dalam keagungan rumahMu
Sebelum
utusan yang Engkau pilih mengakhiri petualangan waktuku
Tidak ada komentar:
Posting Komentar